Inspirasi dan cinta seorang muslimah dalam potret islam
Inspirasi merupakan suatu hal dimana gaya ataupun pengetahuan dari orang lain dapat membuat orang lain tertarik untuk mengikutinya sedangkan cinta merupakan kasih sayang dan tindakan baik yang berasal dari hati tanpa mengharapkan balasan..
seorang muslimah yang baik akan memilih dan memilah apa yang harus dilakukan dan yang tidak dilakukan contohnya budaya cadar arab yang sekarang sudah banyak diterapkan dalam indonesia..
Cadar ataupun burka merupakan budaya arab yang wajib dilakukan sedangkan di Indonesia bukan merupakan budaya yang harus di lakukan oleh setiap orang,jadi guys kita tuh belajar dari timur tengah ilmunya bukan budayanya kita toh juga mempunyai budaya kita sendiri alangkah baiknya kita harus merespon yang menghasilkan hal baik dengan cara lebih melestarikan budaya kita bukannya melestarikan budaya negara lain karena jika dibiarkan terus menerus pasti akan adanya pengikisan budaya nusantra yang tak terpedulikan oleh generasi muda penerus bangsa,boleh menirunya akan tetapi berfikir terlebih dahulu sebelum melakukan apakah itu membuat kebaikan atau keburukan dalam hidup kita bukanya hanya langsung meniru tanpa berfikir apa yang akan terjadi dimasa depan,di Indonesia juga jarang sekali orang-orang yang berpakaian begitu sehingga menimbulkan suatu pemikiran negatif yang menyebutnya aliran sesatlah,ISIS lah,terorislah sehingga kita sebagai muslimah yang baik harus melakukan tindakan yang akan diambil sesuai protet islam jangan hanya mengambil inspirasi-inspirasi yang pada akhirnya dapat merugikan diri kita sendiri..
Dan mengenai cinta,Boleh boleh saja mencintai akan tetapi mencintai dengan bagaimana cara kita melakukannya dan sayapun tidak bisa menjadi siti khodijah yang bisa mengungkapkan cintanya kepada rosululloh akan tetapi saya hanya ingin menjadi siti fatimah yang mencintai ali dalam diam,begitulah menurut saya dalam hal percintaan karena kita adalah perempuan kita adalah calon penerus bangsa sehingga kita tidak sepatutnya merendahkan diri kita terhadap seorang laki-laki..
Pada saat kita bertindak jual mahal pada laki-laki pasti laki-laki itu dalam bertindak di depan kita akan jauh lebih baik dibandingkan dengan perempuan yang bahasa jawanya"geleman"pasti laki-laki tersebut akan melakukan hal yang buruk dan cenderung seenaknya saja tanpa berfikir bagaimana perasaan perempuannya,yha iyalah orang perempuanyaa ajah yang masang siapa coba laki-laki yang bisa menolaknya sedangkan perempuannya yang memberikan,diibaratkannya itu seperi "kucing yang disugukan ikan asin secara gratis"
Kalau orang terpuji pasti teruji,bagaimana dengan anda menjadi orang terpuji atau terkutuk???
seorang muslimah yang baik akan memilih dan memilah apa yang harus dilakukan dan yang tidak dilakukan contohnya budaya cadar arab yang sekarang sudah banyak diterapkan dalam indonesia..
Cadar ataupun burka merupakan budaya arab yang wajib dilakukan sedangkan di Indonesia bukan merupakan budaya yang harus di lakukan oleh setiap orang,jadi guys kita tuh belajar dari timur tengah ilmunya bukan budayanya kita toh juga mempunyai budaya kita sendiri alangkah baiknya kita harus merespon yang menghasilkan hal baik dengan cara lebih melestarikan budaya kita bukannya melestarikan budaya negara lain karena jika dibiarkan terus menerus pasti akan adanya pengikisan budaya nusantra yang tak terpedulikan oleh generasi muda penerus bangsa,boleh menirunya akan tetapi berfikir terlebih dahulu sebelum melakukan apakah itu membuat kebaikan atau keburukan dalam hidup kita bukanya hanya langsung meniru tanpa berfikir apa yang akan terjadi dimasa depan,di Indonesia juga jarang sekali orang-orang yang berpakaian begitu sehingga menimbulkan suatu pemikiran negatif yang menyebutnya aliran sesatlah,ISIS lah,terorislah sehingga kita sebagai muslimah yang baik harus melakukan tindakan yang akan diambil sesuai protet islam jangan hanya mengambil inspirasi-inspirasi yang pada akhirnya dapat merugikan diri kita sendiri..
Dan mengenai cinta,Boleh boleh saja mencintai akan tetapi mencintai dengan bagaimana cara kita melakukannya dan sayapun tidak bisa menjadi siti khodijah yang bisa mengungkapkan cintanya kepada rosululloh akan tetapi saya hanya ingin menjadi siti fatimah yang mencintai ali dalam diam,begitulah menurut saya dalam hal percintaan karena kita adalah perempuan kita adalah calon penerus bangsa sehingga kita tidak sepatutnya merendahkan diri kita terhadap seorang laki-laki..
Pada saat kita bertindak jual mahal pada laki-laki pasti laki-laki itu dalam bertindak di depan kita akan jauh lebih baik dibandingkan dengan perempuan yang bahasa jawanya"geleman"pasti laki-laki tersebut akan melakukan hal yang buruk dan cenderung seenaknya saja tanpa berfikir bagaimana perasaan perempuannya,yha iyalah orang perempuanyaa ajah yang masang siapa coba laki-laki yang bisa menolaknya sedangkan perempuannya yang memberikan,diibaratkannya itu seperi "kucing yang disugukan ikan asin secara gratis"
Kalau orang terpuji pasti teruji,bagaimana dengan anda menjadi orang terpuji atau terkutuk???
Komentar
Posting Komentar